Slash
menyalahkan media karena menyebabkan timbulnya “konflik yang tak perlu” antara original member Guns N' Roses, khususnya antara dia dengan Axl Rose.
Baru2 ini, ketika ditanya tentang tentang
bandnya dulu itu, Slash tidak menganggap penting kenyataan bahwa dia tidak bicara
dengan Axl Rose sejak dia meninggalkan Guns tahun 1996. Kepada Irish Examiner, Slash mengatakan “Aku tidak bosan dengan pesona musik Guns N’ Roses. Yang
membuatku bosan adalah semua hal yang sebenarnya media tidak tau apa yang
sedang mereka bicarakan, penyebab konflik yang tidak perlu antara personil
original. Terlalu banyak drama dan sensasi – semua orang mencoba membesar2kan
itu. Aku muak dengan itu.”
Duff McKagan juga tampak menggaungkan
perasaan2 itu. Dalam sebuah wawancaranya dengan Irish Examiner beberapa tahun yang lalu, dia mengatakan, “Jangan berbicara dengan media… Media selalu
membesar2kan masalah. Beberapa tahun yang lalu, ada edisi Rolling Stone
yang berkisah tentang Axl, dan majalah itu memberi cap padanya sebagai seseorang yang
seperti Howard Hughes. Dan semua orang menggunakan hal itu sebagai pola
ketika menulis tentang Axl. Berita itu tidak ada yang benar.”
“Kamu tau, dia hanya seseorang yang
terjebak dalam situasi. Dia seorang penyanyi dalam sebuah band dan band
tersebut menjadi lebih besar dari apa yang dibayangkan orang2. Dan ketika
menjadi penyanyi, kamu menjadi pusat perhatian, benar atau salah. Kamu seperti
kamu apa adanya. Tidak ada yang mempersiapkan kamu untuk hal itu… jika kamu
menyebutnya “mengasingkan diri” – itu hanya sudut pandang seseorang terhadap
hal itu. Atau kalau kamu ingin mengatakan, dia menyelamatkan dirinya sendiri,
itu lain lagi.”
Melihat apa yang dikatakan Slash dan Duff, tampaknya pertikaian antara Axl dan Slash sedikit mereda dibandingkan beberapa waktu yang lalu. Lihat saja di tahun 2009 dalam sebuah wawancara, Axl dengan tegas meniadakan kemungkinan untuk bekerjasama dengan Slash
lagi, “Yang jelas salah satu
atau kami berdua harus mati sebelum ada reuni original line up dan betapa
menyedihkannya, jeleknya atau disayangkannya hal itu bagi siapapun yang
melihatnya, itulah yang terjadi.” Axl juga menyebut Slash sebagai kanker.
Slash juga pernah mengatakan pada The
Pulse of Radio betapa hubungannya dengan Axl Rose menjadi renggang pada masa2
akhir original line up Guns N’ Roses. “Menurutku dia menjadi seperti… -sejauh
yang band lihat, beberapa hal mungkin dibesar2kan dalam sense bintang rock atau
apalah- dia menjadi begitu diktator, harus begini, harus begitu dan banyak
lagi. Tidak mungkin bagiku untuk bekerjasama dengannya, karena aku bukan orang
yang bisa menerima perintah, kamu tau.” Kata Slash.
Dengan melunaknya Slash, apakah ini menjadi suatu tanda bahwa reuni original line up Guns N' Roses akan terjadi? We'll see... Belum lama berselang, santer terdengar kabar bahwa sponsor berani membayar sangat mahal untuk reuni pesonil lawas Guns N' Roses, konon USD 150 Juta! dan Duff McKagan diharapkan yang bisa menjembatani hubungan Axl dan Slash.
Apakah semua ini akan berakhir dengan bersatunya kembali duo yang sangat dipuja2 dan dianggap sebagai salah satu pasangan vokalis & gitaris terhebat ini? ...nobody knows. Just wait and see...:)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar